Yayasan Peduli Negeri: Aktifkan Peran Masyarakat, MGC Latih Fasilitator Lingkungan

KAMIS, 19 APRIL 2012- Geliat kota Makassar untuk menyandang gelar kota dunia memang tak ada hentinya. Setelah sukses melaksanakan program MakassarGreenandClean selama empat tahun berturut-turut, kini di tahun kelimanya, kegiatan ini semakin ditingkatkan dengan membentuk paguyuban fasilitator. Mengingat bahwa keberhasilan untuk mewujudkan kota yang bersih dan hijau mustahil jika hanya dilakukan sepihak. Perlu sebuah upaya sistematis dan terorganisir yang tumbuh dari masyarakat dalam mewujudkan kota bersih yang dimaksud.Untuk itu, ditahun 2012 ini, dibentuklah sebuahorganisasi Forum Kampung Bersih dan Hijau (FORKASIH) kota Makassar yang beranggotakan fasilitator lingkungan dari wilayah kelurahan di Makassar.Forum ini hadir untuk mengaktifkan kembali fasilitator-fasilitator yang pernah terlibat dalam program Makassar GreenandClean. Forkasih, nantinya berperan sebagai penyambung lidah di tengah masyarakat. Mereka diharapkan mampu menyampaikan pesan-pesan yang berkaitan dengan lingkungan. Demi meningkatkan peran dan fungsinya tersebut, para pengurus harus memiliki kemampuan dan keterampilan lebih. Sebelum memulai tugas, mereka diberi pembekalan melalui Training of Trainer (TOT).

Kegiatan yang berlangsung sederhana ini dibuka secara resmi oleh asisten II kota Makassar kemudian dilanjutkan dengan dialog mengenai kendala-kendala yang ada di wilayah terkait masalah lingkungan. Beberapa pemateri juga dihadirkan diantaranya, pembicara yang telah banyak memberikan motivasi dalam hal penanganan lingkungan, yakni Saharuddin Ridwandari Yayasan Peduli Negeri yang juga merupakan project officer Makassar Greenand Clean. Selain itu hadir pula Ir. Yusuf Ismail dari (motivator leadership kota Makassar), Bapak H. Andi Iskandar dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Makassar, dan Muh. Rizal Kadir dari PT. Unilever Indonesia, Tbk yang merupakan sponsor utama dari program MGC bersama Fajar.

Hingga akhir kegiatan, para peserta banyak berdiskusi tentang pengembangan lingkungan, penanganan masalah yang kerap timbul di wilayah, dan rencana-rencana inovatif kedepannya. Masing-masing divisi memaparkan target yang akan dicapai dalam masa kepengurusannya. Hal ini merupakan langkah awal dari komitmen Pattagiling usai terpilih pada rapat pemilihan ketua baru beberapa waktu lalu. Ia mengaku akan melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi masyaraka terutama membantu pemerintah dalam menangani sampah khususnya di tingkat Kecamatan, Kelurahan dan RT/RW.