Minggu, 29 Juli 2012

DATA BANK SAMPAH KOTA MAKASSAR JULI 2012

       Pada bulan juli ini wilayah yang telah melakukan kegiatan bank sampah sejak tahun 2011 yakni 9 wilayah kampung pintar akan kembali dibutuhkan data kegiatan bank sampah. Sejak tahun 2011 9 wilayah yang telah menerima stimulan dari UNILEVER telah mampu bergerak sendiri dan mandiri untuk kegiatan bank sampah setiap bulannya. Dana yang diberikan dengan pemberian dalam 3 tahap telah rampung diterima oleh pengurus bank sampah melalui perwakilan fasilitator. Selayaknya kegiatan ini dapat lebih mudah dijalankan walaupun sebenarnya ada banyak perjuangan yang dilakukan untuk sampai pada waktu ini. Mengingat pemberian stimulan juga tidak tepat waktu pemberiannya sehingga mempengaruhi laju kinerja pengurus bank sampah sampai pada efek kecenderungan untuk perubahan pola dan pengurus. Keadaan ini diperparah dengan tuntutan demi tuntutan yang terus dilayangkan kepada wilayah yang makin mempertinggi tingkat detailnya data yang dibutuhkan. Terlepas dari itu pengurus juga sebaiknya telah mengantisipasi keadaan yang telah ada dan tetap bersemangat memperlihatkan keseriusan dalam memberikan timbal balik kepada pihak yang membutuhkan data, walaupun sebenarnya faktor lingkungan dan juga kondisi pengurus yang lebih banyak menerima keadaan yang real di wilayah.
        Berikut beberapa hasil pemantauan dari wilayah yang telah memasukkan data Bank Sampah untuk bulan juli. :


     Data yang setiap bulannya yang dibutuhkan dari kegiatan Bank Sampah adalah
1. Data Jumlah NASABAH = untuk mengetahui perkembangan partisipasi masyarakat
2. Data Jumlah Penimbangan = data  berat total dari penimbangan ke pengepul sebagai data reduksi sampah
3. Data Omzet = data hasil penjualan ke pengepul  untuk mengetahui laju ekonomi bank sampah

selain data diatas ada beberapa data yang dibutuhkan yakni
1. Jumlah KK
2. Jumlah alat pengolah sampah Organik (Basah)
3. Data Pengembangan usaha Bank sampah
4. Kendala dan Hambatan kegiatan Bank Sampah

Semoga kiranya setiap pengurus bank sampah dapat memberikan data yang dibutuhkan, dari data yang diperoleh ini kemudian akan dijadikan sebagai bahan referensi dalam menjadikan angka-angka dalam memberi presentase kondisi lingkungan dalam persoalan sampah dan juga pengomposan.

Pemantaun PBS kelurahan Jongaya, Nampak Pak RW dan Motivator sementara mengecek hasil tabungan sampah warga

Bank Sampah unit dari Kelurahan Karanganyar yang telah eksis sejak tahun 2011 bulan Oktober

Lokasi Bank Sampah Kelurahan Bongaya RW 4 yang memanfaatkan lahan warga sekaligus ruang gudang yang digunakan untuk menampung tabungan sampah dari warga
Bank Sampah unit Kelurahan Pabaeng-baeng yang tetap full terisi meski Ramadhan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar